free member bisnis internet marketing

Friday, August 5, 2016

Diduga Akan Menembakkan Roket Ke Marina bay Singapura

Diduga Akan Menembakkan Roket Ke Marina bay Singapura

Terduga teroris Gigih Rahmat Dewa alias GRD (31), yang ditangkap Densus 88 di jalan Daeng Kamboja, Batam Center pagi tadi, Jumat (5/8/2016) ternyata punya beberapa rencana.

Menurut informasi yang dihimpun GRD bersama Bahrun Naim pernah merencanakan untuk meluncurkan roket ‎dari Batam dengan tujuan Marina Bay Singapura.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar membenarkan adanya rencana tersebut.
Untuk keterangan detail, akan disampaikan saat rilis usai salat jumat.

"Nanti lengkapnya rilis di Humas Mabes Polri ‎pukul 13.30 WIB," kata Boy.
Untuk diketahui, sebanyak enam terduga teroris diamankan oleh Tim Densus 88, Jumat (5/8/2016) di Batam, Kepulauan Riau.

Mereka adalah kelompok dari Katibah Gigih Rahmat (KGR), pimpinan Gigih Rahmat Dewa (GRD).

Enam orang yang diamankan itu, ada yang berprofesi sebagai pegawai bank dan juga karyawan pabrik.

Keenam yakni Gigih Rahmat Dewa alias GRD (31), TS (46), ES (35), TR (21), HGY (20), dan MTS (19).

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar mengatakan keenam terduga teroris ini ditangkap di beberapa lokasi berbeda seperti di Batam Center, Nagoya, Perumahan Cluster Sakura dan Jl Brigjen Katamso Batu Aji.

"Enam terduga teroris ini ada yang berasal dari suku Jawa, Melayu, Batak, Padang dan lainnya. Saat ini mereka masih dalam pengembangan," ujar Boy di Mabes Polri.

Boy menambahkan keterlibatan kelompok Gigih Rahmat Dewa yakni‎ sebagai penampung dua suku Uighur yakni Doni yang dideportasi dan Ali yang tertangkap bersama Abu Musab di Bekasi.

Dimana Ali, dijemput oleh tersangka bom bunuh diri Polresta surakarta, Nur Rohman dari Batam ke Bogor selanjutnya dititipkan pada Abu Musab di Bekasi.

Selain itu, kelompok Gigih Rahmat Dewa juga menjadi fasilitator keberangkatan WNI yang hendak ke Suriah melalui Turki.

Bahkan ‎Gigih Rahmat Dewa juga menjadi penerima dan penyalur dana untuk kegiatan Radikalisme yang bersumber dari Bahrun Naim.

0 comments:

Post a Comment

sponsor